• Perihal

slametsukanto

~ about making ideas happens

slametsukanto

Tag Archives: 24 april 1955

insiden bukit dua

26 Thursday Nov 2015

Posted by slametsukanto in kontemplasi

≈ 3 Comments

Tags

24 april 1955, bea cukai, bukit dua, djawatan bea tjukai, hamzah abdurrachman, karimun, m agus sjaaf, umar husin


SAMSUNG

monumen bukit dua

Sejarah mencatat bahwa pada tanggal 24 April 1955 adalah hari terakhir diselenggarakannya Konferensi Asia Afrika yang dimulai sejak tanggal 18 April 1955. Konferensi yang diprakarsai oleh 29 negara  Non Blok Asia dan Afrika yang mengutuk kolonialisme, rasisme dan perang dingin. Konferensi yang diselenggarakan di Bandung ini menjadi tonggak monumental dalam sejarah hubungan luar negeri dan hubungan diplomatik Indonesia dengan negara-negara luar, khususnya Asia dan Afrika.

Tapi sejarah tidak mencatat bahwa pada tanggal 24 April 1955 terjadi insiden yang menewaskan 3 orang pegawai Bea dan Cukai yang saat itu masih bernama Djawatan Bea Tjukai, yaitu : M. Agus Sjaaf, Hamzah Abdurrachman, dan Umar Husin. Mereka tewas dalam menjalankan tugas sebagai Pembela Tanah Air di Djawatan Bea Tjukai di Bukit Dua. Tidak ada penjelasan lebih jauh tentang apa yang terjadi di Bukit Dua pada tanggal 24 April 1955 itu.

SAMSUNG

tulisan di monumen bukit dua

Penelusuran melalui google yang saya lakukan, tidak menghasilkan apapun, hingga kemudian saya mencari tahu tentang kejadian pada tanggal 24 April 1955 dari sebuah sumber, seorang pensiunan bea cukai, pak Malik AT yang sudah berumur 77 tahun. Saya mendapat cerita bahwa ketiga pegawai tersebut dibunuh secara sadis oleh penyelundup yang melawan pada saat akan dilakukan upaya penangkapannya. Dijelaskannya bahwa dalam boat patroli bea cukai saat itu sebenarnya ada empat orang, tapi seorang pegawai selamat karena bertahan pura-pura mati terapung. Pegawai selamat ini bernama Ismail Rante, yang sayangnya tidak bisa digali lebih jauh ceritanya karena telah almarhum. Saya juga tidak bisa menggali lebih jauh tentang lokasi yang disebutkan dalam tugu itu, Bukit Dua, walaupun secara sepintas pak Malik AT menyampaikan bahwa lokasinya ada di sekitar Moro.

Melihat tugu itu, tugu yang mengenang meninggalnya tiga pegawai bea dan cukai dalam melaksanakan tugas, rasanya kita perlu juga membangun tugu yang sama bagi pegawai bea dan cukai yang beberapa waktu lalu meninggal dalam melaksanakan tugas di Belawan tahun 2011, atau pegawai yang meninggal dalam rangka menjalankan tugas lainnya. Atau bisa juga dalam bentuk seperti The Vietnam War Veteran Memorial di Amerika Serikat dalam rangka mengenang jasa-jasa mereka.

Recent Posts

  • Poluan
  • Radar Jantan
  • CTU
  • Gedung Negara
  • Pos Ketapang

Recent Comments

slametsukanto on sei bati, bandara perintis di…
RHA Airport on sei bati, bandara perintis di…
Avant Garde on insiden bukit dua
slametsukanto on insiden bukit dua
Avant Garde on insiden bukit dua

Archives

  • June 2017
  • October 2016
  • June 2016
  • March 2016
  • February 2016
  • January 2016
  • November 2015
  • March 2015
  • January 2015
  • December 2014
  • March 2014
  • January 2014
  • December 2013
  • September 2013
  • July 2013
  • June 2013
  • May 2013
  • March 2013
  • January 2013
  • November 2012
  • October 2012
  • September 2012
  • August 2012
  • July 2012
  • June 2012
  • April 2012
  • March 2012
  • February 2012
  • January 2012

Categories

  • gawean
  • jalan-jalan
  • kontemplasi

Blog Stats

  • 27,979 hits
//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Blogs I Follow

  • Catatan Anak Bangsa
  • Kumpulan ayat-ayat Mutasyabbihat
  • Dinnar Homestay Surabaya Indonesia
  • pelangi.kata
  • Tulisan ringan alumni STAN
  • Aku Yang Berlumur Dosa
  • santo for mitsubishi bintaro
  • Tamar Devils_Manchunian
  • ummulnurien.com
  • cerita anwar
  • padmanaba
  • erliharyanto
  • Renovatio
  • Look, Think and Write
  • kotakpermen.wordpress.com/
  • beautifulhello.wordpress.com/
  • website situnis
  • Lambangsarib's Blog
  • kembalikan, kampung halamanku
  • RISTEK FT UNNES

tulisan saya

kunjungan

  • 27,979 hits

lima terbaru

  • Poluan
  • Radar Jantan
  • CTU
  • Gedung Negara
  • Pos Ketapang

Create a free website or blog at WordPress.com.

Catatan Anak Bangsa

raga pasti mati, tulisan mungkin abadi

Kumpulan ayat-ayat Mutasyabbihat

Selalu ada Petunjuk, Untuk Kemudahan

Dinnar Homestay Surabaya Indonesia

Penginapan sederhana berfasilitas bintang lima, Lokasi di Surabaya Selatan, dekat dengan Masjid Al-Akbar Surabaya.

pelangi.kata

saat goresan kata menciptakan warna ide yang nyata..

Tulisan ringan alumni STAN

mengikat ilmu dengan menuliskannya...

Aku Yang Berlumur Dosa

kusadar hidup ini hanya sebentar...dan kubersyukur hari ini masih mendapat kasih sayang...

santo for mitsubishi bintaro

The greatest WordPress.com site in all the land!

Tamar Devils_Manchunian

Hidup lebih baik saling berbagi ilmu untuk meraih kesuksesan

ummulnurien.com

cerita anwar

Just another WordPress.com weblog

padmanaba

erliharyanto

Ya Allah, tunjukkanlah kami ke jalan yang lurus

Renovatio

"The closer you look, the less you will see"

Look, Think and Write

kotakpermen.wordpress.com/

beautifulhello.wordpress.com/

website situnis

travelling

Lambangsarib's Blog

Catatan Orang Biasa

kembalikan, kampung halamanku

tentang kampung, tentang halaman, tentang apapun

RISTEK FT UNNES

Kerohanian Islam Teknik

Privacy & Cookies: This site uses cookies. By continuing to use this website, you agree to their use.
To find out more, including how to control cookies, see here: Cookie Policy
  • Follow Following
    • slametsukanto
    • Already have a WordPress.com account? Log in now.
    • slametsukanto
    • Customize
    • Follow Following
    • Sign up
    • Log in
    • Report this content
    • View site in Reader
    • Manage subscriptions
    • Collapse this bar
 

Loading Comments...